Manusia dapat mengalami
ekspresi wajah tertentu secara sengaja, tapi umumnya ekspresi wajah dialami
secara tidak sengaja akibat perasaan atau emosi manusia tersebut. Biasanya amat
sulit untuk menyembunyikan perasaan atau emosi tertentu dari wajah, walaupun
banyak orang yang merasa amat ingin melakukannya. Misalnya, orang yang mencoba menyembunyikan
perasaan bencinya terhadap seseorang, pada saat tertentu tanpa sengaja akan
menunjukkan perasaannya tersebut di wajahnya, walaupun ia berusaha menunjukkan
ekspresi netral. Hubungan perasaan dan ekspresi wajah juga dapat berjalan
sebaliknya, pengamatan menunjukkan bahwa melakukan ekspresi wajah tertentu
dengan sengaja (misalnya: tersenyum), dapat memengaruhi atau menyebabkan
perasaan terkait benar-benar terjadi.
Sebagian ekspresi wajah
dapat diketahui maksudnya dengan mudah, bahkan oleh anggota spesies yang
berbeda, misalnya kemarahan dan kepuasan. Namun, beberapa ekspresi
lainnya sulit diartikan, misalnya ketakutan dan kejijikan kadang sulit
dibedakan. Selain itu, kadang-kadang suatu wajah dapat disalahartikan mengalami
emosi tertentu, karena susunan otot-otot wajah orang tersebut secara alami
menyerupai wajah seseorang yang mengalami ekspresi tertentu, misalnya wajah seseorang
yang tampak selalu tersenyum.
satu peran sampai saat ini selalu gagal, yaitu marah...